Sekolah Puncak menerima petugas SCREENING Kesehatan dari Puskesmas Rasanae Timur

Pembinaan dan pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)  di sekolah dilaksanakan melalui tiga program pokok yang biasa dikenal sebagai trias UKS meliputi pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan dan pembinaan lingkungan kehidupan sekolah sehat. Pelayanan kesehatan yang dimaksud meliputi Screening Kesehatan Anak Sekolah atau dikenal sebagai penjaringan kesehatan, pemantauan kesehatan serta penyuluhan kesehatan.

Penjaringan dilakukan setahun sekali pada awal tahun pelajaran terhadap murid kelas satu di SD/RA, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA  negeri dan swasta yang dilakukan oleh suatu Tim Penjaringan Kesehatan dibawah koordinasi Puskesmas. Penjaringan kesehatan merupakan serangkaian kegiatan yang meliputi pengisian kuesioner oleh peserta didik, pemeriksaan fisik dan penunjang oleh tenaga kesehatan bersama sama kader kesehatan remaja dan guru sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan untuk memenuhi persyaratan standar minimal pelayanan bidang kesehatan dan program UKS. Idealnya rangkaian tersebut seharusnya dilaksanakan seluruhnya, namun dalam pelaksanaannya dapat disesuaikan dengan kemampuan dan kondisi wilayah setempat.

hari ini, Selasa 14 Februari 2023, Tim dari Puskesmas Rasanae Timur Kota Bima mengunjungi Sekolah Puncak (SMPN 12 Kota Bima) untuk melakukan kegiatan tersebut. Kegiatan yang dilaksanakan antara lain yaitu : Pengisian kuiesioner dan pemeriksaan fisik ke seluruh peserta didik kelas VII (tujuh) Sekolah Puncak.


Kegiatan yang diterima dan dipantau langsung oleh Kepala Sekolah Puncak Bapak Muhamad Ali Akbar, S.Pd. Kepala Sekolah Puncak menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada semua petugas dari Puskesmas Rasanae Timur Kota Bima. Selain itu, beliau mengharapkan segera melaporkan kembali kepada pihak sekolah puncak hasil dari kegiatan screening pada hari ini agar petugas UKS yang berada di Sekolah Puncak mempunya data valid terkait dengan kesehatan dari seluruh peserta didik.

Keigatan Screening berlangsung lancar dan sesuai dengan target dan tentunya tanpa rasa khawatir dari seluruh peserta didik