Harapan Guru Puncak Agar Jalan ke Sekolah Tak Terhalang Lumpur dan Banjir

Kota Bima, 11 Januari 2025 – Sejumlah guru di Sekolah Menengah Pertama (SMP) 12 Kota Bima (Sekolah Puncak) di kawasan Kelurahan Lelamase berharap agar kondisi jalan menuju sekolah mereka dapat diperbaiki, sehingga tidak lagi terhalang oleh lumpur atau banjir yang sering terjadi saat musim hujan. Setiap tahun, jalanan yang licin dan terendam banjir menjadi tantangan besar bagi para pengajar dan siswa yang harus menempuh perjalanan jauh dari rumah menuju sekolah.

Kepala Sekolah Puncak, Bapak Muhamad Ali Akbar, S.Pd., mengungkapkan, “Kami berharap ada perhatian dari pemerintah daerah untuk memperbaiki infrastruktur jalan menuju sekolah. Musim hujan membuat jalan sering terendam lumpur, yang tentu saja menghambat proses belajar mengajar, baik bagi siswa maupun kami para guru.”

Tidak hanya guru, sejumlah siswa juga merasakan dampak buruk dari kondisi jalan yang rusak dan sering terendam air. Seorang siswa kelas 9 yang setiap hari harus berjalan kaki, mengatakan, “Tiap kali hujan deras, jalanan jadi penuh lumpur dan kadang banjir. Kami harus berhati-hati agar tidak terjatuh atau terlambat ke sekolah.”

Para guru dan siswa berharap, dengan adanya perbaikan jalan, akses menuju sekolah bisa lebih aman dan lancar, sehingga proses pendidikan tidak terganggu. "Pendidikan adalah hak setiap anak. Jika akses menuju sekolah lebih baik, anak-anak bisa lebih fokus belajar tanpa terganggu oleh kondisi jalan yang sulit dilalui" tambah Bapak Kepala Sekolah.

Meskipun masalah ini sudah berlangsung cukup lama, mereka tetap berharap pemerintah daerah dapat segera menangani perbaikan infrastruktur agar siswa dan guru dapat menjalankan aktivitas pendidikan dengan lebih nyaman dan aman.

Semoga, harapan ini mendapat perhatian serius dari pihak terkait demi kelancaran pendidikan di daerah terpencil ini.