Kota Bima – Sekolah Puncak (SMPN 12 Kota Bima) dengan penuh semangat menyatakan siap mendukung program Pemerintah Kota Bima dalam mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Program ini sejalan dengan Surat Edaran Wali Kota Bima Nomor: 200.1/584/IX/2025 yang menekankan penghentian penggunaan plastik sekali pakai di setiap kegiatan serta mendorong terciptanya lingkungan sekolah yang bersih, indah, sehat, dan asri.

Program bertajuk “Stop Plastik Sekali Pakai” dan Gerakan Bima Bisa (Bersih, Indah, Sehat, Asri) ini mengajak seluruh lapisan masyarakat, termasuk sekolah, untuk berpartisipasi aktif. Di sekolah, langkah nyata diwujudkan melalui gerakan “Satu Siswa Satu Tumbler” sehingga setiap siswa wajib membawa botol minum atau tumbler sendiri. Selain itu, guru dan tenaga kependidikan juga diwajibkan menggunakan wadah ramah lingkungan saat kegiatan sekolah.

Kepala Sekolah Puncak, Bapak Muhamad Ali Akbar, S.Pd., menyambut baik program ini.

“Kami mendukung penuh kebijakan pemerintah untuk mengurangi sampah plastik sekali pakai. Di sekolah, kami akan mulai membiasakan siswa membawa tumbler sendiri, serta tidak lagi menggunakan kotak konsumsi plastik. Ini adalah langkah kecil yang akan berdampak besar bagi kebersihan dan kesehatan lingkungan kita,” ujarnya.

Salah satu guru, Bapak Supriadi, S.Pd., menilai program ini juga mengajarkan kedisiplinan dan kepedulian lingkungan kepada siswa.

“Anak-anak tidak hanya belajar di kelas, tetapi juga belajar bagaimana menjaga bumi dengan kebiasaan sederhana. Membawa tumbler, menggunakan piring dan gelas sendiri, itu membangun karakter peduli lingkungan. Kami para guru tentu menjadi teladan pertama,” katanya.

Dukungan juga datang dari siswa kelas VIII, Dinda Safira.

“Awalnya saya merasa repot harus membawa tumbler ke sekolah. Tapi setelah terbiasa, ternyata lebih praktis dan sehat. Air minum bisa diisi ulang di dispenser, jadi tidak perlu beli botol plastik lagi. Saya senang bisa ikut menjaga lingkungan,” ungkapnya.

Dengan adanya komitmen bersama antara pemerintah, sekolah, guru, dan siswa, Sekolah Puncak optimistis dapat menjadi bagian penting dalam mewujudkan Kota Bima yang bebas dari sampah plastik sekali pakai.

“Kami sangat mendukung program ini. Jika setiap sekolah bergerak, Kota Bima pasti bisa menjadi lebih bersih, indah, sehat, dan asri,” tutup Kepala Sekolah.