Kota Bima, 11 Januari 2025 – Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan dan kinerja pengajaran, sejumlah guru di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) 12 Kota Bima (Sekolah Puncak) kini tengah mempersiapkan perencanaan yang matang dalam pengelolaan kinerja guru untuk tahun 2025. Perencanaan ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas proses belajar mengajar di sekolah, serta meningkatkan hasil pendidikan di seluruh tingkat SMP di Kota Bima.

Para guru Sekolah Puncak yang terlibat dalam perencanaan ini bekerja sama dengan pihak sekolah dan instansi terkait untuk merancang langkah-langkah strategis yang dapat diterapkan pada tahun ajaran yang baru. Fokus utama dari perencanaan ini adalah penguatan kompetensi profesional guru, pengembangan metode pembelajaran yang lebih interaktif, serta pemanfaatan teknologi pendidikan yang semakin berkembang.

"Perencanaan pengelolaan kinerja guru tahun 2025 merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa guru memiliki kapasitas yang memadai dalam mengajar dan mendukung perkembangan siswa. Kami ingin para guru tidak hanya mengajar, tetapi juga dapat menginspirasi dan menjadi role model bagi siswa-siswi di SMP," ujar Kepala Sekolah Puncak Bapak Muhamad Ali AKbar, S.Pd, dalam sambutannya di ruang guru Sekolah Puncak.

Selain itu, perencanaan tersebut juga mencakup evaluasi dan monitoring kinerja guru yang lebih sistematis dan berbasis data. Salah satu upaya yang dilakukan adalah penerapan sistem penilaian kinerja yang melibatkan feedback dari siswa dan rekan sejawat, yang nantinya digunakan untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif.

Menurut salah satu guru di Sekolah Puncak, Bapak Aliansyah, S.Pd., "Perencanaan pengelolaan kinerja guru ini memberi kami kesempatan untuk mengevaluasi dan memperbaiki cara mengajar kami. Dengan adanya program ini, kami bisa lebih fokus pada kebutuhan siswa dan memanfaatkan teknologi untuk membuat pembelajaran lebih menyenangkan."

Sejumlah guru pun telah siap mengikuti pelatihan dan workshop akan digelar sepanjang tahun 2025 untuk mendukung pengembangan kompetensi guru dalam berbagai aspek, termasuk keterampilan pedagogik, pengelolaan kelas, serta penggunaan media dan sumber belajar digital.

Dengan adanya perencanaan ini, diharapkan kualitas pendidikan di Sekolah Puncak dapat meningkat secara signifikan dan membawa dampak positif bagi perkembangan generasi penerus bangsa. Tentunya, ini juga merupakan langkah besar dalam mewujudkan visi pendidikan Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing global.